Postingan

Materi 10 : SPATIAL STATISTICS

SPATIAL STATISTICS Statistik Spasial adalah segala teknik analisis untuk mengukur distribusi suatu kejadian berdasarkan keruangan (Scott & Warmerdam, 2006). Keruangan yang dimaksud disini adalah variabel yang ada di permukaan bumi seperti kondisi topografi, vegetasi, perairan, dan lain-lain. Berbeda dengan statistik non-spasial yang tidak memasukkan unsur keruangan dalam analisisnya.   Apa yang terlihat secara visual pada peta tidak dapat dengan mudah dijelaskan secara kualitatif mengenai pola distribusinya. Statistik Spasial dapat menggambarkan hal tersebut secara kuantitatif. Spasial statistik membantu kita dalam menilai pola, hubungan dan trend dari suatu distribusi. Kelebihan lain dari statistik spasial menurut Scott & Warmerdam (2006) yaitu; a) Diperolehnya pemahaman yang lebih baik mengenai fenomena goegrafis dari suatu kejadian; b) Diketahuinya dengan tepat penyebab suatu kejadian berdasarkan pola geografis yang spesifik; c) Disimpulkannya distribusi keja

Materi 9: QUERY SPATIAL & ANALISIS GIS

Gambar
QUERY SPATIAL & ANALISIS GIS PENGERTIAN ANALISIS SPASIAL Analisis spasial adalah sekumpulan teknik yang dapat digunakan dalam pengolahan data SIG. Hasil analisis data spasial sangat bergantung pada lokasi objek yang bersangkutan (yang sedang dianalisis). Analisis spasial juga dapat diartikan sebagai teknik-teknik yang digunakan untuk meneliti dan mengeksplorasi data dari perspektif keruangan. Semua teknik atau pendekatan perhitungan matematis yang terkait dengan data keruangan (spasial) dilakukan dengan fungsi analisis spasial tersebut. MANFAAT ANALISIS SPASIAL Dalam pengolahan data SIG, analisis spasial dapat digunakan untuk memberikan solusi-solusi atas permasalahan keruangan. Manfaat dari analisis spasial ini tergantung dari fungsi yang dilakukan. Ringkasan dari manfaat tersebut adalah sebagai berikut : 1. Membuat, memilih, memetakan, dan menganalisis data raster berbasis sel. 2. Melaksanakan analisis data vektor/raster yang terintegrasi. 3. Mendapatkan inform

Materi 8: ANALISIS SIG DAN MODEL

ANALISIS SIG DAN MODEL ANALISIS SPATIAL Merupakan sekumpulan metode untuk menemukan dan menggambarkan tingkatan atau pola suatu fenomena spatial. Dengan melakukan analisis spatial diharapkan muncul informasi baru yang dapat digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan di bidang yang dikaji. Metode yang digunakan sangat bervariasi, mulai dari observasi visual hingga ke pemanfaatan matematika atau statistik terapan (Sadahiro, 2006) GEOGRAPHIC ANALYSIS §    Pertanyaan geografis: di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana §    Tujuan dari analisis ini adalah untuk menjawab pertanyaan tentang: -            apa yang ada di mana, kapan, mengapa, dan bagaimana -            apa yang akan terjadi di mana di masa depan atau di lokasi lain ORGANIZING GEOGRAPHIC DATA §    Lapisan data (bentuk file dll.) Jenis fitur: titik, garis, poligon Jenis objek: geometrik atau tematik §    misalnya Pengembangan jalan - jalur lapisan1 water - line layer2 paket - lapisan p

Materi 7 : STRUKTUR DATA SIG

Gambar
STRUKTUR DATA SIG (Dari Peta 2 Dimensi ke File Computer Peta 1 Dimensi) S UMBER DATA SPASIAL DALAM GIS ·          Peta analog ·          Data Penginderaan Jauh ·          Data hasil pengukuran lapang ·          Data GPS (Global Positioning System) GAMBARAN PENAMPAKAN GEOGRAFIK Penggambaran feature secara geografik Dengan mengenali dua tipe data: Spatial data : yang menggambarkan lokasi ( where ) Attribute data: yang menciri khusus pada lokasi ( what, how much, when ) Penggambaran feature secara digital dalam SIG Mengelompokkan dalam layers berdasarkan karakteristik yang sama (seperti   hidrografi, ketinggian, saluran air, saluran pembuangan, penjualan kelontong) dan yang lain menggunakan: vector data model    ( coverage in ARC/INFO, shapefile in ArcView) raster data model    ( GRID or Image   in ARC/INFO & ArcView) Memilih sifat data yang sesuai untuk setiap layer yang berkenaan dengan:   proyek